Pergumulan Hidup
Kalau segala sesuatunya berjalan dengan lancar mungkin tidak sulit untuk mengatakan bahwa hidup ini diberkati oleh Tuhan.
Namun bagaimana halnya jika pergumulan hidup silih berganti? Penderitaan laksana “duri dalam daging” pernah dialami oleh seorang yang hidupnya berserah penuh kepada Tuhan. Ia sudah 3x berseru kepada Tuhan agar dibebaskan dari “duri dalam daging” itu. Namun doanya tidak dikabulkan. Ia berdoa bagi banyak orang dan dikabulkan bahkan orang mati dibangkitkan, namun permohonan untuk dirinya sendiri tidak!
Dalam hal ini saya yakin jika hidup kita benar di mata Tuhan sekalipun doa kita tidak dikabulkan, DIA pasti memberikan jawaban kenapa permohonan kita tidak dikabulkan.
Ada kalanya jika apa-apa yang kita minta selalu dikabulkan oleh Tuhan, kita akan menjadi sombong. Tuhan tahu apa yang terbaik bagi kita. DIA tahu apakah yang sudah kita miliki sudah cukup atau kurang. Penyertaan Tuhan tidak hanya terukur dari semua yang sudah kita lihat ini, sebab yang kelihatan ini hanya sementara saja.
Pergumulan hidup ini ada waktunya, ia muncul untuk menjadi ajang sekolah bagi kita untuk membentuk iman. Iman inilah yang membawa kita dari hari lepas hari sampai waktunya tiba Tuhan menjemput kita ke rumahNya. Di sana Yesus Kristus sudah menyiapkan rumah bagi kita yang percaya padaNya.